Bentuk Pelaksanaan
Pembelajaran Pengayaan
Bentuk-bentuk pelaksanaan pembelajaran pengayaan
dapat dilakukan antaralain melalui:
1. Belajar Kelompok
Sekelompok peserta didik yang memiliki minat
tertentu diberikan pembelajaran bersama pada jam-jam pelajaran sekolah biasa,
sambil menunggu teman-temannya yang mengikuti pembelajaran remedial karena belum
mencapai ketuntasan.
2. Belajar mandiri.
Secara mandiri peserta didik belajar
mengenai sesuatu yang diminati.
3. Pembelajaran berbasis tema.
Memadukan kurikulum di bawah tema besar sehingga peserta didik
dapat mempelajari hubungan antara berbagai disiplin ilmu.
4. Pemadatan kurikulum.
Pemberian pembelajaran hanya untuk
kompetensi/materi yang belum diketahui peserta didik. Dengan demikian tersedia
waktu bagi peserta didik untuk memperoleh kompetensi/materi baru, atau bekerja
dalam proyek secara mandiri sesuai dengan kapasitas maupun kapabilitas
masing-masing.
Perlu dijelaskan bahwa panduan
penyelenggaraan pembelajaran pengayaan ini terutama terkait dengan kegiatan
tatap muka untuk jam-jam pelajaran sekolah biasa. Namun demikian kegiatan
pembelajaran pengayaan dapat pula dikaitkan dengan kegiatan tugas terstruktur
dan kegiatan mandiri tidak terstruktur.
Sekolah dapat juga memfasilitasipeserta didik dengan kelebihan kecerdasan dalam
bentuk kegiatan pengembangan diri dengan spesifikasi pengayaan kompetensi
tertentu, misalnya untuk bidang sains. Pembelajaran seperti ini diselenggarakan
untuk membantu peserta didik mempersiapkan diri mengikuti kompetisi tingkat
nasional maupun internasional seperti olimpiade internasional fisika, kimia dan
biologi.
Sebagai bagian integral dari kegiatan
pembelajaran, kegiatan pengayaan tidak
lepas kaitannya dengan penilaian. Penilaian hasil belajar kegiatan pengayaan,
tentu tidak sama dengan kegiatan pembelajaran biasa, tetapi cukup dalam bentuk
portofolio, dan harus dihargai sebagai nilai tambah (lebih) dari peserta didik
yang normal.
No comments:
Post a Comment
Mohon Tinggalkan Komentar anda untuk kebaikan blog ini.........